Oleh : Sri Hartini , S.Pd
Sejak kepempinan Bpk H. Lukman Hakim, S.Pd., M.M, di MTs Negeri1 Bandar Lampung mulai menggalakkan untuk menamam tanaman seperti bunga, buah dan tanaman hidroponik.Semula tanaman hidroponik yang terdapat di kebun MTs Negeri 1 Bandar Lampung antara lain:bayam, pakcoy dan kangkung.Dengan berjalannya waktu ternyata hasil yang paling memuaskan adalah tanaman kangkung.
Kangkung merupakan sayuran yang familiar dimasyarakat. Selain mudah diperoleh tanaman kangkung juga memiliki rasa nikmat apabila diolah menjadi tumisan.Namun setiap memanen tanaman kangkung ada saja suara yang mengelitik ditelinga ”makan kangkung bikin ngantuk”.Nah yang menjadi pertanyaan sekarang “Apakah pernyataan itu benar?
Dilihat dari kandungan yang terdapat dalam kangkung bahwadalam 100 gram kangkung terdapat nutrisi sebagai berikut: energy 19 kkal, karbohidrat 3,14 gram, protein 2,6 gram,lemak 0,2 gram natrium 113 mg, serat 2,1 gram, kalium 312 mg, kalsium 77 mg, zatbesi 1,67 gram, magnesium 71 mg danfosfor 39 mg.
Dari daftar kandungan kangkung tersebut terdapat kalium.Kalium di dalam tubuh manusia berfungsi untuk mengurangi tekanan darah.Sehingga pada beberapa orang yang kondisi tubuhnya sedang tidak fit dapat menyebabkan rasa kantuk. Namun sebenarnya tidak selamanya kandungan kangkung serta merta menyebabkan kantuk.
Sementara yang pemicu kantuk justru perpaduan menu yang dikonsumsinya bersama kangkung, missal sepiring penuh nasi putih, lauk protein hewan yang terlalu banyak, tentu konsumsi sebanyak itu akan membuat system pencernaan bekerja keras sehingga tubuh seakan meminta istirahat sejenak.
Di dalam hadist disebutkan bahwa “Tidakkahsekali-kali manusia memenuhi sebuah wadah pun yang lebih berbahaya dari perutnya, cukuplah bagi anak adam beberapasuap makanan untuk meneggakkan tubuhnya, jika iaharus mengisinya maka sepertiga (bagian lambung) untuk makanannya, sepertiga lagi untuk minuman dan sepertiga lagi untuk napasnya ( udara). (HR.Tirmidzi).
Dikutip dari buku yang berjudul “99 resep hidup Rosululloh SAW” karya Abdillah F. Hasan bahwa pada masa Rosululloh SAW ada seorang tabib yang dikirim dari mesir ke Madinah, beberapa bulan kemudian tabib ini pulang lagi ke Mesir. Kepulangannya ini bukan karena tidak betah, tetapi karena selama bertugas disana tak ada satupun orang sakit yang datang untuk berobat kepadanya. Sebelum pulang tabib ini berpamitan kepada Rosululloh SAW dan bertanya apa rahasia umat Beliau yang selalu terlihat sehat dan tidak pernah sakit. Beliau menjawab “kami adalah umat yang tidak makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang”
Oleh sebab itu supaya tidak mudah mengantuk, maka dalam mengkonsumsi makanan jangan terlalu kenyang, sehingga kondisi tubuh bisa sehat, nyaman dalam beraktivitas dan semoga daya tahan tubuh bisa terjaga.Aamiin.