Tim Monitoring dan Evaluasi Biro Organisasi dan Tata Laksana Kemenag RI Kunjungi MTsN 1 Bandar Lampung untuk Pendampingan Penyusunan Laporan Kinerja Elektronik Melalui Aplikasi SIPKA

Bandar Lampung, MTsN 1 (Humas) – Tim monitoring, evaluasi, dan pendampingan dari Biro Organisasi dan Tata Laksana Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melakukan kunjungan kerja ke MTsN 1 Bandar Lampung pada Jumat, 14 Juni 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan terkait penyusunan laporan kinerja secara elektronik melalui aplikasi Sistem Informasi Pelaporan Kinerja Akuntabilitas (SIPKA).

Kepala MTsN 1 Bandar Lampung, Hartawan, menyambut kedatangan tim dengan antusias. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya peningkatan akuntabilitas dan transparansi dalam penyusunan laporan kinerja di lingkungan madrasah. “Kami sangat mengapresiasi kunjungan tim dari Biro Organisasi dan Tata Laksana Kemenag RI ini. Pendampingan seperti ini sangat membantu kami dalam meningkatkan kualitas laporan kinerja dan memastikan bahwa setiap proses dilakukan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” Ujar M. Reza

Tim dari Kemenag RI yang dipimpin oleh Bapak Joko, melakukan serangkaian kegiatan mulai dari presentasi mengenai fungsi dan manfaat aplikasi SIPKA hingga pelatihan langsung kepada staf MTsN 1 Bandar Lampung. Joko menjelaskan bahwa aplikasi SIPKA dirancang untuk memudahkan penyusunan laporan kinerja yang lebih efektif dan efisien. “Dengan aplikasi ini, kami berharap seluruh madrasah dapat menyusun laporan kinerja yang lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga tercipta tata kelola yang lebih baik di lingkungan Kemenag RI,” jelas Joko

Selain pendampingan, tim juga melakukan sesi tanya jawab dan diskusi untuk mengatasi berbagai kendala yang dihadapi oleh staf MTsN 1 Bandar Lampung dalam menggunakan aplikasi SIPKA. Para peserta aktif berdiskusi dan memberikan masukan yang konstruktif untuk perbaikan sistem di masa depan.

Dengan adanya kunjungan dan pendampingan ini, diharapkan MTsN 1 Bandar Lampung dapat lebih optimal dalam menyusun laporan kinerja yang transparan dan akuntabel, serta dapat menjadi contoh bagi madrasah lainnya di wilayah Bandar Lampung. (Rini)