MTsN 1 Bandar Lampung; Kepala Madrasah Ikuti Webinar Peluncuran Indeks Integritas Pendidikan 2023 dan Sosialisasi SPI 2024

Pada tanggal 30 April 2024, Kepala MTsN 1 Bandar Lampung, bersama dengan para pemimpin dan kepala madrasah dari seluruh Indonesia, mengikuti webinar peluncuran Indeks Integritas Pendidikan 2023 dan sosialisasi pelaksanaan Survei Penilaian Integritas (SPI) pendidikan tahun 2024.

Undangan kegiatan tertanggal 17 April 2024 dikirimkan oleh KPK RI kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, dan kepala madrasah di seluruh Indonesia. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan SPI yang merupakan survei yang dibangun oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai alat ukur risiko korupsi di instansi publik, termasuk di Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah.

SPI bertujuan untuk memetakan persoalan integritas dan risiko korupsi yang dihadapi saat pelaksanaan tugas, mengembangkan program pencegahan dan penindakan, serta mengukur keberhasilan strategi pencegahan korupsi. Survei ini akan dilaksanakan mulai dari 1 Juli hingga 30 September 2023, melibatkan tiga sumber data: internal (pegawai di Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah), eksternal (pengguna layanan publik, vendor, dan penerima manfaat), serta eksper atau narasumber ahli.

Pengisian kuesioner dilakukan secara daring melalui aplikasi pengirim pesan WhatsApp (WA), dengan seluruh jawaban dan identitas responden dilindungi oleh KPK. KPK mendorong Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah untuk mengambil tindakan berdasarkan rekomendasi yang dihasilkan dari SPI.

Dengan mengikuti webinar ini, para pemimpin dan kepala madrasah diharapkan dapat memahami lebih dalam mengenai pentingnya integritas dan upaya pencegahan korupsi dalam dunia pendidikan.

Kepala MTsN 1 Bandar Lampung, Hartawan, didampingi oleh Plt. Wakil Kepala Bidang Sarana, Tugiyo, S.Pd.I., mengikuti kegiatan peluncuran Indeks Integritas Pendidikan 2023 dan sosialisasi Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024 melalui kanal YouTube di ruang kerjanya.

Mereka menonton acara tersebut secara langsung selama 2 jam 25 menit, melalui layar smart tv di ruang kerja kepala madrasah. Melalui teknologi internet, mereka dapat terhubung dengan acara yang diadakan di tempat yang jauh dari lokasi mereka.

Dalam kegiatan tersebut, mereka menyimak dengan seksama penjelasan mengenai SPI dan pentingnya integritas dalam dunia pendidikan. Meskipun tidak berada langsung di tempat acara, partisipasi mereka dalam menyimak dan memahami informasi yang disampaikan tetap menjadi kontribusi yang berarti bagi pengembangan integritas dan pencegahan korupsi di MTsN 1 Bandar Lampung.