Pukul 07:30 WIB, semangat pagi memenuhi halaman MTsN 1 Bandar Lampung ketika siswa-siswi berkumpul untuk melaksanakan Shalat Dhuha. Suasana pagi yang cerah dan ceria ditambah dengan kehadiran guru-guru yang menyambut siswa di depan gerbang sekolah, memberikan kesan keakraban di awal hari.
Rutinitas dimulai dengan salam hangat bersama guru sebelum siswa memasuki sekolah. Setelah itu, siswa menaruh tas di kelas masing-masing dan melanjutkan persiapan untuk Shalat Dhuha. Mereka berganti alas kaki, bersuci, dan menuju aula sekolah dengan khidmat.
Shalat Dhuha hari ini dipimpin oleh Bapak Ustadz Ahmad Sapar, memberikan arahan dan inspirasi spiritual kepada seluruh siswa. Lalu ia menjadi imam shalat Dhuha empat rakaat dilanjutkan dengan dzikir, shalawat, dan doa, menciptakan suasana yang penuh kekhusyukan.
Namun, tidak terhindarkan beberapa murid laki-laki dan perempuan yang terlambat. Sebagian dari mereka terlihat bergegas masuk ke aula untuk ikut dalam Shalat Dhuha dan melanjutkan rangkaian kegiatan keagamaan.
Sementara itu, siswa putri Hidayah dari kelas 9D dan Juventina dari kelas 9C kedapatan berada di depan toilet wanita di gedung baru lantai 2. Meskipun kejadian ini mencuri sedikit perhatian, kemungkinan besar hanya sebagai kelalaian yang terjadi di pagi yang sibuk.
Setelah Shalat Dhuha selesai, siswa kembali ke kelas masing-masing untuk memulai kegiatan belajar. Momen keagamaan ini menjadi pijakan yang positif untuk memulai harinya, menciptakan semangat dan konsentrasi dalam menghadapi kegiatan belajar mengajar. MTsN 1 Bandar Lampung terus berkomitmen untuk mengembangkan nilai-nilai keagamaan dan karakter di antara siswa-siswinya.
Rutinitas dimulai dengan salam hangat bersama guru sebelum siswa memasuki sekolah. Setelah itu, siswa menaruh tas di kelas masing-masing dan melanjutkan persiapan untuk Shalat Dhuha. Mereka berganti alas kaki, bersuci, dan menuju aula sekolah dengan khidmat.
Shalat Dhuha hari ini dipimpin oleh Bapak Ustadz Ahmad Sapar, memberikan arahan dan inspirasi spiritual kepada seluruh siswa. Lalu ia menjadi imam shalat Dhuha empat rakaat dilanjutkan dengan dzikir, shalawat, dan doa, menciptakan suasana yang penuh kekhusyukan.
Namun, tidak terhindarkan beberapa murid laki-laki dan perempuan yang terlambat. Sebagian dari mereka terlihat bergegas masuk ke aula untuk ikut dalam Shalat Dhuha dan melanjutkan rangkaian kegiatan keagamaan.
Sementara itu, siswa putri Hidayah dari kelas 9D dan Juventina dari kelas 9C kedapatan berada di depan toilet wanita di gedung baru lantai 2. Meskipun kejadian ini mencuri sedikit perhatian, kemungkinan besar hanya sebagai kelalaian yang terjadi di pagi yang sibuk.
Setelah Shalat Dhuha selesai, siswa kembali ke kelas masing-masing untuk memulai kegiatan belajar. Momen keagamaan ini menjadi pijakan yang positif untuk memulai harinya, menciptakan semangat dan konsentrasi dalam menghadapi kegiatan belajar mengajar. MTsN 1 Bandar Lampung terus berkomitmen untuk mengembangkan nilai-nilai keagamaan dan karakter di antara siswa-siswinya.